Rabu, 29 Desember 2010

WAKTU PAKE' MOTOR DI DEPAN SEBUAH POM BENSIN,  DI DEPANKU ADA PENGENDARA VESVA UNIK...DI HELM BAGIAN BELAKANGNYA ADA STIKER
 "AWAS...!!...ANDA BERADA DI BELAKANG ORANG GANTENG"
PENASARAN DUNK...SEGANTENG APA SIH ORANG YG SOK GANTENG DI DEPANKU

LALU AKU SAMPINGIN DIA, DI HELM BAGIAN KANAN ADA STIKER LAGI
"HATI-HATI PENIPUAN"
(BEEUUUHH...MAKIN PENASARAN DOONK)

PAS LAMPU MERAH DIA NENGOK KE ARAHKU
EH MASIH ADA LAGI STIKER DI HELM BAGIAN DEPAN
"SATU MONYET KETIPU LAGI"
AKU MAU NGATAIN DIA JELEK, 
TAPI SEBELUM AKU NGATAIN DIA,...
TU ORANG NGATAIN AKU DULUAN..__
**GUBRAK**.....KENA DECH GUE...



Selasa, 28 Desember 2010

"BERANJAK DEWASA"


Semilir angin mendesis, kesunyian tiba-tiba datang
Aku berpadu dengan keheningan yang dalam….
Namun ketika KAU taburkan rasa sayang,
Hatiku secerah langit malam.
Kubingkai kata demi kata
Kupuja engkau kuharap kau pahami
Jiwa takkan punya pelangi
Jika mata tak meneteskan air mata,
Hati takkan hidup sebelum merasakan derita.
Mungkin kita perlu belajar dari penderitaan
Untuk dapat membuat kita bijaksana
Dan mengingat kembali wajah yang membantu kita menerangi perjalanan
Hingga kita temukan sikap untuk dapat beranjak dewasa
Rasa manis yang terteguk dari puluhan gelas gula
Takkan sampai ke hati bila kita meminumnya bersama air mata
Karena urat" tubuh akan mengkerut bila tersiram duka
….Pun rasa pahit yang melilit takkan bisa mengikat kita
Dalam rasa sempit bila kita meneguknya dengan rela
Dan tetap tersenyum dengan jiwa.





---- Ku persembahkan untukmu "Suamiku"






Celengan Ayam Jago si kecil


Langsung saja aku membuka bloggerku yg emang blum banyak hasil postingnya ini jika di banding teman-temin lainnya di dunia Blog...Kali ini aku ngeblog dengan rasa sedikit dongkol ( Enggak dongkol bangget sich)... tapi bercampur syukur dengan satu hal yg membuat aku bangga.
Lanjut yuk baca curhatku...!!
*
Belajar Mengaji
Tadi pagi-pagi (subuh,red) aku mengajari buah hatiku yang masih berumur 3th 6bln untuk mengaji...Ada rasa bangga padanya karena ternyata dia sudah hapal membaca huruf hija'iyah (huruf Al-Qur'an)__...padahal, aku sudah cukup lama tidak melaksanakan rutinitasku mengajarnya mengaji. Aku ingat terakhir aku membimbingnya sebelum lebaran kurban (sudah cukup lama too..??) dan aku ingat waktu itu dia masih belum hapal betul membaca huruf hija'iyah, masih perlu diingatkan walau hanya ujung katanya saja, dan tiba-tiba tadi selesai sholat subuh dia yg meminta kepadaku untuk mengaji, sedikit mengulang kata-katanya "Bunda, ad ngaji..!!" Spontan aja aku ambil Al-Qur'anku di mana Al-Qur'an yg menjadi Mas kawin pernikahanku itu di dalamnya terdapat barisan huruf hija'iyah sebagai pengenalan...berhubung aku belum membelikan untuknya Iqro' khusus, aku gunakan saja Al-Qur'an tersebut sebagai sarana belajar mengajinya.

*
Hapal tanpa sepengetahuanku
SubhanAllah...dia membaca begitu lancarnya, tanpa harus aku ingatkan awal katanya seperti waktu sebelumnya...Bagaimana mungkin dia menghapal tanpa dibimbing, atau mungkin diam-diam dia menghapal sendiri..__Bukankan otak anak kecil seusianya lagi hangat-hangatnya menghapal laksana kaset rekaman, tapi knapa aku tidak pernah tahu...?? Ternyata aku bukanlah seorang Ibu yg bijak, kurang perhatian, bahkan perkembangan anakku sendiripun aku tidak tahu...Bodoh, tolol...aku malu pada diriku sendiri, tapi di balik itu tetap mensyukuri karunia Illahi...
Karena sudah hapal dengan baik, akupun berniat membelikannya Iqro' khusus agar dia lebih bersemangat lagi belajar mengaji. Aku kemudian janji "Ntar sehabis bunda masak, kita ke toko beli Iqro' ya...!!"..__ Tentunya dia sangat girang sampai jingkrak-jingkrak sambil berteriak "Beli Iqro'..beli iqro'...beli iqro'..." Walaupun menurut aku dia belum paham apa itu Iqro', tapi aku sudah menjelaskannya baha Iqro' itu adalah buku pelajaran mengaji (Hmm...bingung bikin kata-katanya yg enak)..__
*
Kartun Crisna
Setelah itu, dia minta nonton "Crisna" sebuah film kartun India yg sudah diterjemahkan dengan bahasa Indonesia. Anakku yg bernama lengkap "Ghofari Rahman Aranda Putra" ini sangat menyukai film, bahkan film laga dewasapun dia suka...memang aku pernah mendengar ada efek negatif dari film laga, tapi aku rasa ada efek positifnya juga. Ini hanya sekedar hoby yg aku nilai dari buah hatiku Randa, sebab itu setiap kali jalan-jalan, atau shoping ke Mall atau bahkan hanya ke toko kecil, jika dia melihat ada pedagang kaset CD/DVD dia selalu minta untuk dibelikan walau hanya satu. Aku mulai memutarkannya film kartun "Crisna"..__ Tapi tiba-tiba di tengah keAsyikkannya menonton dia bergegas lari menuju ke tempat mainannya,karena rumah kami penuh dengan barang-barang elektronik (computer/laptop,printer dan sperpatnya)----> Maklum suamiku wiraswasta yg bergerak di bidang ini, -- maka mainan si kecil kami alihkan ke garasi, tapi mainanya sudah ada Box-Box khususnya, jadi smua teratur dan gampang di cari. Dan di tempat mainan itu juga, Randa (panggilan si kecil) menyimpan celengan ayamnya, yg dia beli beberapa bulan lalu dari sisa uang jajannya sekolah. Dia bergegas membawanya padaku, dan meminta supaya aku membukanya untuk beli Iqro'. SubhanAllah...anakku bisa berpikir sejauh itu, aku semakin merasa bangga. Aku memang mengajarinya menabung, baik di sekolahnya ataupun di rumah. Kalau yg di sekolah memang aku yg memberi/menentukan jumlah tabungannya, tapi yg di rumah terserah dia. Dan dia sudah paham arti menabung, dia mengerti bahwa di dalam celengan ayamnya ada uang miliknya yg sudah dikumpulkan dan mungkin dia juga merasakan bahwa jumlah tabungannya sudah cukup banyak, mengingat dia setiap hari selalu memasukkan sisa belanjanya ke dalam celengannya, dan jika ada keluarga atau teman ayahnya yg memberinya uang, dia seringkali memilih untuk menabungnya. Maklum anak kecil, kalau ketemu pak de atau bu de nya seringkali di sangu uang, aku kecilnya juga dulu begitu...Sudah Tradisi...__
*
Pembongkaran celengan
Akhirnya pembongkaran celengan ayam dilaksanakan, Berlahan-lahan tapi pasti dengan cara yg rapi, aku buka si ayam jago merah dengan menyobek bagian bawahnya menggunakan kater...Dan.._---> serr..serr..serr..uang receh berhamburan keluar, di susul uang 4 ribu rupiah saja....Dan...aku mencoba merogoh ke dalam celengan, aku pukul-pukul dan aku menyobeknya lebih besar lagi...Habis...sudah tidak ada lagi isinya, Hah...Kemana...??
Ternyata, setelah aku cek, lubang celengan sedikit menganga, seperti bekas congkelan...Ada maling iseng, uang di celengan si kecil di ambil dengan cara mencungkilnya. Padahal isinya lumayan banyak....sekitar 300ribuanlah, karena Randa seringkali nyeleng duit 50 atau 20 ribuan, belum lagi sisa belanjanya ribu-ribuan setiap harinya. Kecewa...Aku tentu kecewa, lebih kecewa karena melihat si kecil ikut kecewa...dia bertanya, "Bunda...uang ad mana..?" Aku bingung menjawabnya, kalau jujur dia pasti tambah kecewa, tapi kalau bohong, itu pasti bukan pilihan yg tepat. Sementara aku alihkan perhatiannya, untung pembantuku datang dan aku meminta si bibik untuk mengajaknya bermain dahulu sementara aku berpikir menjawab pertanyaannya.
*
Siapa yg dicurigai
Aku tidak tahu harus mencurigai siapa, aku bukan mempermasalahkan nominalnya, tapi aku sedih melihat kekecewaan buah hatiku yg sudah berusaha menabung tapi tidak melihat hasilnya. Tahu begitu, mending dihabiskan aja buat jajan atau beli mainan atau apa aja yg dia suka. Tapi menyesal tidak pernah di awal, slalu di akhir. 
Bibik (panggilan untuk pembantuku), diakah pelakunya...?? Ach..aku rasa tidak..knapa dia harus mengambil yg kecil, padahal setiap harinya dia melihat uang hasil kerja suamiku yg biasa disimpan di ruang kerjanya tanpa di konci, bahkan seringkali bibik menemukan uang suamiku di lantai atau di saku celana, tapi selalu dikembalikan. Maklum suamiku memang kurang teliti dalam penyimpanan uang. Bibik juga pernah mengembalikan perhiasanku yg tertinggal di kamar mandi pada saat dia sedang membersihkan kamar mandi, dia juga sering kami percaya menerima setoran BTS Internet jika aku dan suamiku tidak di rumah, bahkan makanan yg ada di rumahpun tidak akan dia makan jika aku tak menyuruhnya. Yg aku tahu, bibikku seorang yg jujur, selama ini dia tidak pernah mencuri dan tidak ada cerita dari majikannya sebelumnya bahwa dia suka mencuri. Aku tidak yakin jika dia pelakunya, mungkinkah orang lain...Tapi siapa..??
*
Yach...rumahku memang seringkali kedatangan tamu, mulai dari pelanggan suamiku, orang-orang baru yg akan menjadi pelanggannya, teman-teman dekatnya, keluargaku sendiri dan beberapa tetanggaku juga suka main ke rumahku. Aku tinggal di sebuah komplek perumahan tepatnya "BTN Al-Baiduri" yg terletak tidak jauh dari pusat keramaian di kota kecilku. Aku mempunyai banyak teman dari berbagai kalangan, pun suamiku karena kami sama-sama suka bergaul. Bahkan para pembantu di komplekku sering datang ke rumah membawa anak majikan mereka untuk bermain bersama anakku. Maklum di sana banyak bocah-bocahnya dengan orangtua yg rata-rata sibuk dengan urusan kantor, sehingga anak-anak mereka dititip sama bedinde mereka masing-masing. Nah kalau sudah begini...siapa yg aku curigai...?? Aku melihat mereka semua selalu bersikap baik padaku, tapi aku juga tidak tahu sebatas mana kejujuran mereka. Ini kesalahanku, terlalu ceroboh dan tidak hati-hati. Harusnya Si Ayam Jago, nggak usah disimpen di Garasi, tapi dibuatkan kandang sendiri di tempat yg lebih aman. Ini pelajaran buat aku, Lagi...belajar terus setelah beberapa waktu lalu aku pernah posting mengenai pelajaran hidup di kompleks perumahan...Orang yg terlihat baik belum tentu jujur...Waspadalah...Waspadalah...!!
Dan aku masih berpikir tentang jawaban untuk si kecil...
Bagaimana jika aku berbohong demi kepuasannya, aku ganti uangnya dengan uangku yg kira-kira sama bilangannya dengan yg pernah dia celengkan. Dan aku katakan itu hasil tabungannya kemudian aku ajak dia ikut untuk membeli Iqro' dan mainan seperti yg dia mau.
Bagaimana menurut anda, Apa yg harus aku lakukan..??
Monggo sarannya...!!!

Senin, 27 Desember 2010

KUWARU bukan PARANGTRITIS

Sbenarnya critaku kali ini awal bln dsmber 2010 ini, tapi krn satu dan lain hal aku blum mempostingnya. Trllu panjang jika bercrita pngalaman mudikku ke kota suamiku Jogjakarta tahun ini, sebagian saja...mungkin hal yg lebih membuat aku terkesan. 5 tahun sudah aku menikah, dan setiap tahunnya aku dan suamiku  serta si kecil slalu mudik, tapi tak pernah terjadwal...harus lebaran, atau harus hari libur semester atau apalah..., kali ini kami baru sempat pulang bulan ini...Desember....Yach ini mudikku yg ke...5 ke DIY, tapi sbelum menikah aku juga sudah pernah beberapa kali ke jogja. Kalau dihitung-hitung, kira-kira aku ke jogjakarta 8 kali...tapi angka 8 kali ke jogjakarta baru kali inilah aku sampai ke pantai Parangtritis, Pantai yg sangat dikenal di mana-mana. Aku hanya penasaran aja, karena parangtritis seringkali disebut bahkan menjadi salah satu tempat historis di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan parangtritis berkaitan erat dengan legenda misterius Ratu South Sea, "Kanjeng Ratu Kidul". Nyai atau Nyi Roro Kidul adalah Ratu yang berkuasa atas peri-peri laut dan roh-roh.
Tokoh-tokoh berkata Ratu Kanjeng  Kidul tlah menikah dgn salah satu dari Mataram Monarchs, Panembahan Senopati, Aku juga belum tahu cerita aslinya. Yang aku tahu legenda Nyi Roro Kidul begitu sangat populer...tapi aku sendiri blum prnah membaca riwayat/sejarahx secara lengkap.
Berangkat dari rumah sang mertua, kota Godean Yogyakarta...dengan kendaraan roda empat kami berjejal di sana, ceritanya ngk mau pisah-pisah...klo kumpulkan asyik bisa sama canda dan saling berbagi pengalaman,apalagi kami hanya bisa berkumpul sekali dalam setahun. Perjalanan wisata kami cukup seru karena kami memilih jalan yg berliku-liku melewati jurang dan kali  Progo di daerah desa Sentolo....melalui jembatan yg panjangx tak seperti jembatan biasanya,....... bercerita seperti ini kayakx rada-rada katrok ya, tapi biarlah dibilang katrok emang kenyataanya begitu....heheee...__
Akhirnya sampailah di sebuah pantai...Hohooo...jangan tanya ini pantai apa, karena yg ada dalam pikiranku adalah Parangtritis... Dalam hati aku berkata "Akhirnya sampai juga aku di Parangtritis, aku harus tahu selebihnya ada apa di sini" Tapi beberapa menit kemudian ___  hhhhh...aku tertawa sendiri dalam hati, karena ternyata pantai ini "KUWARU bukan PARANGTRITIS"...sebuah pantai yang letaknya tak jauh dari PARANGTRITIS, Tepatnya di daerah Poncosari, Srandakan Bantul, Yogyakarta. Ada rasa khawatir dalam hati, khawatir ke Parangtritisnya batal karena udah main di Kuwaru tersebut. Ku coba menikmati walau masih disertai penasaran akan Parangtritis...Kuwaru...nama yg cukup unik, aku tak tahu maknanya, Pantainya kerren, rindang dan adem. Di sana ramai layaknya pantai wisata banyak pedagang dan pengunjung yang mungkin skedar lalu lalang, atau sekedar melihat dan menawar barang dagangan tapi nggak jadi beli, yang laris justru pedagang makanan, walau mungkin harganya lebih mahal, tapi daripada keroncongan atau menahan lapar sampai mag kumat kan mending beli jajanan atau nasi yang beraneka tawaran lauk khas laut di pinggir pantai. Ada ikan bakar, cumi bakar, dan lain sebagainya.
Ada odong-odong juga flend, buah hatiku dan satu ponakan kecilku yg belum genap dua tahun langsung minta main odong-odong, tapi aku justru lebih tertarik dengan satu hal yang sebelumnya tidak pernah aku coba " GoCard" Jelas aku belum mengerti cara pemakaiannya, tapi kalau ngk dicoba ya nggak mungkin bisa...tanya cara pakeknya dan Mainkan...!!

                                          Sok Aksi, si kecil mana tahu Bundax gugup..__             

Awalnya aku kaku dan jalannya tak tentu, meleak-meliuk bahkan hampir menabrak pedagang tela-tela di sana, hhhh...spontan aja aku ditertawakan keluargaku bahkan pengunjung lain juga ikut mentertawakanku, tapi aku bertekad harus bisa..Alhamdulillah Berhasil...perjalanan mulus, tak ku sangka di ujung sana ada jalan yang didesain meliuk-liuk seperti ular, jalan pasir dan penuh pohon...Aku gugup harus minta tolong sama siapa, sedangkan di sana hanya ada pemain go card lainnya, tapi nyaliku tak langsung down begitu saja, aku semangat lagi setelah bocah kecil umur 7-8 tahunan menyalipku dengan santainya sembari menyemangatiku..."Hayyoo mbaakk...di gas aja nggak usah takut" nada suaranya jelas medok jawa...karena anak tersebut ternyata anak pantai di sekitar sana. Yups...aku ikuti aja tu bocah, aku gas dan tentunya sekalian mengendalikan stang motor yg cukup berat....dan akhirnya sampai pula aku pada putaran pertama dengan ongkir satu putaran duapuluh lima ribu rupiah, putaran ke dua aku boncengin suami dan buah hatiku "Randa"....kali ini aku lebih lihai mengendarai motor roda tiga tersebut...wah suamiku bawa Handycamp...kesempatan dech Narsis...jeprat jepret walau wajah pas-pasan tapi ada kenangannya. Tambah menonjol aja nich katroknya...Dan akan semakin kelihatan katroknya jika saudara terus membaca kisah perjalananku ini.
Hmm..si kecil dah puas naik odong-odong, bermain pasir, ikutan naik go card, dan kami smua makan siang di pinggir pantai. Tak trasa sudah Dzuhur...bapak mertua mengajak kami sholat dzuhur dulu, habis sholat kita ke Parangtritis ucap beliau...Hah...telingaku sedikit melebar mendengar kalimat tersebut...Yach..aku mamang satu-satunya diantara mereka yang tak tahu wujud aslinya parangtritis walau pernah melihatnya di tayangan televisi. Selamat Tinggal KuWaru...aku suka kamu, pantaimu indah, bersih, sejuk dan adem...yg pasti ngk akan kelaparan di sana karena banyak pedagang...Tp aku harus beli kenang-kenangan di kuwaru...yach pilih-pilih, tawar-tawar...ngk perlu banyak sekedar jd pajangan di rumah aja kenang-kenangan dari pantai kuwaru.
Kami sekeluarga sholat dzuhur di musholla pantai kuwaru, setelah itu menuju Parangtritis....Yach...Tiba jua...Ini asli Parangtritis bukan kuwaru...___Alhamdulillah..terwujud juga impian  ingin melihat Parangtritis secara langsung di mana parangtritis di kenal sebagai "Wewenang Selatan Dewi Laut"
Terletak di sekitar 27 km pada selatan kota, pantai berpasir ini dengan air laut birunya dikelilingi oleh tebing  menawarkan pemandangan spektakuler.







                                          Pantai Parangtritis bagian timur


Tak jauh beda dengan Kuwaru tadi, banyak pedagangnya, dan ada penyewaan motor gocardnya juga. Yang bikin beda di Parangtritis ada penyewaan kuda, dan ada kereta kuda atau Bendi. Pantainya tak jauh beda...mungkin karena masih satu jalur, ombaknya bergulung dan berbusa, dengan pasir hitam lembut, Hanya saja di Parangtritis terdapat air terjunnya, tapi untuk menuju air terjun itu harus naik kereta kuda atau bendi dulu. Narsis itu pasti...photo sana photo sini, gaya gitu gaya gini....Nggak perduli kalo ada yg merhati'in atau mungkin ada yg mentertawakan...peduli amat yg penting happy...


                                          Bapak Mertuaku Kerren...brani naik kuda juga..__

Pengen naik kuda, tapi aku takut....latihan dulu ma empunya kuda, belajar cara mengendalikannya, jangan sampai kudanya yg mengendalikan kita, wah...susah-susah gampang, tinggal nyali nich...berani enggak...berani enggak...berani enggak...Ach Nggak berani dech...akhirnya suamiku yg mencoba pertama, melihatnya berkuda aku jadi smakin pnasaran...harus berani...Aku harus coba. Wah ternyata...Nyaliku kiut, baru beberapa langkah aku sudah mulai khawatir jangan-jangan nich kuda melompat jingkrak-jingkrak, lalu aku jatuh dan diinjak-injak...Mampus dech gue..., pikiran negatifku membuatku mengambil keputusan menyerah di tengah jalan, tp Narsis photo-photonya TETEEEPP....Ganti aja ma bendi, kendaraan roda dua yang di tarik oleh kuda, aku bersama dua adik iparku naik bendi yang ternyata penariknya adalah seorang yg handal mengambil gambar atau photo...wah jangan-jangan nech kusir mantan photografer lagi...

                                         
                                                            Narsis ber3 ma adik ipar

Di air terjun kami bertiga pasang aksi gaya-gaya'an...pak kusir selaku photografer pandai juga memilih lokasi...dan hasil jepretannya emang bagus, bahkan lebih bagus daripada aku. Setelah puas narsis di air mancurnya parangtritis, balik lagi ke tempat semula, suamiku dan sikecil yg nggak mau berhenti mandi aku ajak  ke air terjun tadi, agar mereka juga tahu di sana indah...suamiku sih sudah hapal...tapi si kecilkan belum....


                                          Randaku lagi dibujuk pak de nya biar mau           
                                          berhenti mandi

Selain pandai mengambil photo, ternyata pak kusir yg memiliki kuda bernama "SIPON" ini  juga tanggap dan cerdas, dia banyak tahu tentang parangtritis dan sjarahnya, suamiku banyak brtanya dan aku menjadi pndengar, pak kusir lebih banyak menggunakan bhs jawa halus, shingga otakku prlu bkerja keras untuk menterjemahkannya, ada beberapa ceritanya yg bisa aku tangkap, tapi sebagiannya lagi...Aku kurang paham. Laa..knapa pak kusir ngk ngomong bhs Indonesia ajah...,

                                          Pak kusir tolong photo dunk sama Bendinya..__

Banyak hal yg diceritakan, dan naik bendi ada tarifnya loo...kalo jurusannya ke timur hanya duapuluh ribu rupiah, tapi kalau jurusannya kebarat enampuluhribu rupiah. Alasannya, di bagian timur ada air terjun dan bukit-bukit berbatu yang mengelilingi pantai bagian timur tetapi kalau di bagian barat di sana banyak nilai sejarahnya, dan lebih indah. Gua Langse berada di bagian barat pantai, gua tersebut terkenal sebagai tempat memanggil Ratu Kidul  dan untuk bisa masuk ke dalam gua, pengunjung harus minta izin kepada penjaga gua tersebut, kita dapat melihat pemandangan pesisir selatan lebih indah ketika kita masuk Gua Langse...Penasaran...yuuuk massuuk...__
Oo Iya, nyelip cerita dikit,,, Pada saat jalan-jalan dengan bendi, tiba-tiba ada tim SAR yg berlari ke arah laut...Astaga...ternyata ada dua bocah yg terbawa arus, untung bisa diselamatkan....__

Parangtritis, Neraka Satu Pantai...istilah ini pernah aku dengar, tapi aku juga tidak tahu pasti apa maksudnya. Mungkin karena pantai ini sering memakan korban, Ach...aku juga tidak berani asbak (asal tebak)...Ntar aja dech coba-coba tanya mbah gogle...pantai Parangtritis disebut-sebut juga sebagai "Regol" atau Gerbang Utama untuk Ratu Kidul...Apa lagi ni...aku ngk paham.
Menurut si kusir tadi, Orang-orang lokal percaya pantai parangtritis adalah tempat  di mana Ratu Kidul bertemu Raja Mataram. Jadi, ada banyak orang datang ke sana untuk melakukan meditasi karena tempat tersebut dianggap sebagai tempat yang suci dan masih berkaitan erat dengan Nyi Roro Kidul.

Pada saat tertentu, dilaksanakan upacara adat di Pantai Parangtritis...Sultan, penguasa Yogyakarta memanggil Labuhan. Dalam kesempatan ini, sultan membuat penawaran khusus mempersembahkan kepada Ratu Kidul.
Umat Budha juga setiap tahunnya melakukan upacara tradisional...dan tentunya tempat ini mengandung sangat banyak mitos yang jika dipikir dengan logika sepertinya tidak masuk akal.
Ach...sudahlah jangan dipikir....Nikmati saja keindahannya, dan aku berharap bisa kembali lagi.


Rabu, 22 Desember 2010

" I B U "


Tanpamu..
Aku takkan ada 
Tanpa kasih sayangmu 
Aku takkan dewasa 
Tanpa CINTAmu 
Aku takkan mampu bertahan di dunia 
Kau adalah SYURGAku pelipur lara, 
penyemangat hidupku 
Kau adalah PERMATA yang paling indah 
penghangatku, jiwaku, malaikatku, 
HARTA yang termegah
KASIHmu takkan pernah usai  
CINTAmu takkan bertepi.. 
setiap nafasmu adalah suaraku
setiap langkahmu adalah semangatku 
setiap tetes darahmu adalah jiwaku  
SEMUA kau korbankan untukku... 
Anakmu yang tak mampu membalas smuanya__
saatku rapuh kau menguatkanku
saat aku letih kau menyemangatiku
saat aku sedih kau merangkulku
saat aku bahagia kau tersenyum bangga
Tiada yg seINDAH CINTAmu IBU 
 Bahkan Restumu adalah Restu Illahi 
begitulah TUHAN memberimu jua penghargaan
karena dalam jiwamu ada CINTA  
yg kan membawaku ke SYURGA nyata... 
SEMBAH SUJUDKU padamu IBU..__

Selasa, 21 Desember 2010

suapan untuk buah hati dan suamiku

Di kotaku hujan turun lagi, memang beberapa hari ini hujan begitu aktif mengguyur kota kecilku
yg sudah cukup lama tak bersua dengan hujan, hanya mendung tapi kembali panas...
Alhamdulillah sekarang hujan lagi walau hujannya sepertinya ngerapel gitu karena awet banget.
Cuaca yang lumayan dingin membuat aku kurang nafsu makan, sarapan seadanya dan terpaksa, makan siangpun tidak.
Tapi saat aku mulai menyiapkan suapan pertama, si kecil sudah duduk di depanku meminta untuk disuapi, akhirnya suapan pertama untuknya, aku menyiapkan lagi untukku sesuap berikutnya, tapi sang suami meminta disuapi juga, suapan berikutnya sikecil lagi lalu ayahnya lagi, berikutnya si kecil kemudian ayahnya lagi...begitu seterusnya sampai sepiring nasiku habis untuk mereka berdua...akupun bergegas menambah satu entong nasi lagi, tapi lagi..lagi..mereka minta disuapi, wah...wah...wah...ni pasukan doyan apa lapar ya...???
Sudah dua piring mereka habiskan berdua, padahal mereka sudah makan siang, Nah aku...?? Perutku yang keroncongan harus tertunda lagi untuk diisi demi orang-orang yang sangat aku cinta...Tentunya ada kepuasan tersendiri melihat mereka makan walaupun yang mereka makan seharusnya bagianku, tapi bukan berarti perutku kenyang melihat mereka kenyang...yang keroncongan ya tetep aja keroncongan dan harus segera di isi. Akhirnya tiba juga giliranku ....dan akupun makan dengan sukses...Alhamdulillah...__

Saat jam makan siang aku menyiapkan makan untuk suami dan putra semata wayangku, dan aku tetap menemani mereka menikmati makan siang tanpa ikut makan karena nafsu makanku benar2 sudah musnah..__
Usai makan siang aku menemani si kecil bermain, nonton kartun dan apa saja yg dia mau...siang itu si kecil menolak untuk tidur siang, kebetulan hari ini suamiku pull di rumah, mungkin si kecil juga senang melihat ayahnya ada di rumah dan tidak menyia-nyiakan kesempatan untukbercanda dan bermain bersama.
Bermain,bercanda dan bla..bla..bla..bersama buah hati dan suamiku membuat kami semua lupa waktu, tak terasa sudah sore, aku melihat ke arah jam dinding sudah pukul lima sore..Ho..ho...ada yg berbunyi...Ach ternyata hanya suara perutku saja yang rupanya sudah keroncongan karena tidak makan siang dan hanya sarapan seadanya.
Kali ini, perutku tidak mau kompromi, dia berontak untuk diisi....dan akhirnya akupun memutuskan untuk makan. Beralih ke dapur untuk mengambil sepiring nasi dan lauk seadanya, tapi aku memilih makan di arena bermain si kecil....sepertinya akan lebih nikmat makan sambil melihatnya bermain dengan paa mobil2an dan pasukan power rangerx...

perihal: An overview of the new post editor - Blogger Help (lihat di Google Wikipinggir)

Suapan untuk Buah Hati dan Suamiku

Di kotaku hujan turun lagi, memang beberapa hari ini hujan begitu aktif mengguyur kota kecilku 
yg sudah cukup lama tak bersua dengan hujan, hanya mendung tapi kembali panas...
Alhamdulillah sekarang hujan lagi walau hujannya sepertinya ngerapel gitu karena awet banget. 
Cuaca yang lumayan dingin membuat aku kurang nafsu makan, sarapan seadanya dan terpaksa, makan siangpun tidak. 
Saat jam makan siang aku menyiapkan makan untuk suami dan putra semata wayangku, dan aku tetap menemani mereka menikmati makan siang tanpa ikut makan karena nafsu makanku benar2 sudah musnah..__ 
Usai makan siang aku menemani si kecil bermain, nonton kartun dan apa saja yg dia mau...siang itu si kecil menolak untuk tidur siang, kebetulan hari ini suamiku pull di rumah, mungkin si kecil juga senang melihat ayahnya ada di rumah dan tidak menyia-nyiakan kesempatan untukbercanda dan bermain bersama.
Bermain,bercanda dan bla..bla..bla..bersama buah hati dan suamiku membuat kami semua lupa waktu, tak terasa sudah sore, aku melihat ke arah jam dinding sudah pukul lima sore..Ho..ho...ada yg berbunyi...Ach ternyata hanya suara perutku saja yang rupanya sudah keroncongan karena tidak makan siang dan hanya sarapan seadanya.
Kali ini, perutku tidak mau kompromi, dia berontak untuk diisi....dan akhirnya akupun memutuskan untuk makan. Beralih ke dapur untuk mengambil sepiring nasi dan lauk seadanya, tapi aku memilih makan di arena bermain si kecil....sepertinya akan lebih nikmat makan sambil melihatnya bermain dengan para mobil2an dan pasukan power rangerx...




Tapi saat aku mulai menyiapkan suapan pertama, si kecil sudah duduk di depanku meminta untuk disuapi, akhirnya suapan pertama untuknya, aku menyiapkan lagi untukku sesuap berikutnya, tapi sang suami meminta disuapi juga, suapan berikutnya sikecil lagi lalu ayahnya lagi, berikutnya si kecil kemudian ayahnya lagi...begitu seterusnya sampai sepiring nasiku habis untuk mereka berdua...akupun bergegas menambah satu entong nasi lagi, tapi lagi..lagi..mereka minta disuapi, wah...wah...wah...ni pasukan doyan apa lapar ya...???
Sudah dua piring mereka habiskan berdua, padahal mereka sudah makan siang, Nah aku...?? Perutku yang keroncongan harus tertunda lagi untuk diisi demi orang-orang yang sangat aku cinta...Tentunya ada kepuasan tersendiri melihat mereka makan walaupun yang mereka makan seharusnya bagianku, tapi bukan berarti perutku kenyang melihat mereka kenyang...yang keroncongan ya tetep aja keroncongan dan harus segera di isi. Akhirnya tiba juga giliranku ....dan akupun makan dengan sukses...Alhamdulillah...__


** BELAJAR MEMBACA MUSIM **

Cuaca membaca musim
melalui rahasia HUJAN dan KEMARAU
Pada BUMI danCAKRAWALA
*
Seperti itulah...
Aku membaca PIKIRANMU
melalui pancaran mata
dan MENGEJA seribu ucapan
melalui sepatah kata pertama
*
Belajar membaca CAHAYA...
dalam kegelapan yang melingkup
membuka kelopak mata...
Lalu membaca tulisan ANGIN..
pada DEBU di permukaan TANAH
dan GUGURnya daun kering
*
CUACA membaca MUSIM
melalui rahasia HUJAN dan KEMARAU
di wajahmu aku membaca CINTA
dan karena pancarannya
AKU hampir kehilangan MAKNA
sebab CAHAYANYA terlalu terang
dan CINTA satu-satunya tafsir tunggalku..--__

Kamis, 02 Desember 2010

" H U J A N "


Hujan turun lagi di kotaku
Saat hatiku resah, gundah menahan marah
Basah lagi..__
Dan aku menggigil kedinginan
namun hatiku gersang
seperti tak ada tetesan yg membasuh
Tidak ada mentari
masih sembunyi di balik mendung
Dan tidak muncul pula pelangi
yang akan menghiasi bumi

Kucoba tuk bernyanyi...
tapi terdengar seperti nyanyian orang mati
Aku kesepian dalam hiruk pikuk keramaian
Aku sendiri dalam rasa yg tak menentu
Antara bahagia dan gelisah
disela-sela ketenangan dan marah

Hujan turun melepaskan segala kerinduan di bumi
Bercerita tentang s'gala keindahan Negeri di awan
Hujan adalah sebuah beban kebahagiaan...
Yang terbagi bersama bumi yang merindukan
Hujan s'lalu datang memberikan kesejukan di bumi ini
Tapi hujan tak pernah sanggup
menyirami hatikuku yg gersang
Adakah perubahan itu, akan datang
setelah sekian lama aku terbang

Rabu, 01 Desember 2010

** INTROVEKSI DIRI **


SubhanAllah...__
Lama skali sy tidak mrasakan sesak di dada karna sakit hati jika ada orang-orang yang membuat fitnah kpd sy. Slama ini sy sudah brusaha bersikap baik, agar sy slamat dr guncingan dan fitnah, karna hidup di dalam kompleks perumahan sprt tmpat tinggal sy adalah sgt besar kemungkinannya dibicarakan tetangga. Itulah sebabnya sy slalu berusaha menjaga lisan sy, menjaga sikap dan bahasa tubuh sy semaksimal mungkin baik dalam lingkungan tmpat tinggal sy juga dlm keluarga sy. Namun trnyata smuanya blum maksimal dan tidak akan prnah maksimal....Sy sllu teguh dengan prinsip sy "Mengalah bukan berarti kalah", tetapi menjadi orang yang terlalu mengalah juga salah, ada sebagian orang bisa menghargai sikap mengalah kita, namun tidak sedikit juga orang yang menjatuhkan kita disaat kita mncoba utk mengalah. Tp prinsip tetaplah prinsip, sampai detik ini sy masih ttp memegangnya sebagai bekal sy menyalamatkan diri dari kebencian orang-orang di sekitar sy, namun yang harus dirubah adalah bagaimana menyikapi prinsip itu sendiri.
Jujur dadaku sesak saat ini, darah jantungku trasa mendidih dan suhunya sangat panas, tapi otakku beku bak es batu yg hampir tak bisa lg mencair, kulitku trasa melepuh seperti hatiku yg kian mengeras..Seakan smua anggota tubuhku ikut mrasakan kehancuranku di saat ini, disaat sy mengetahui bahwa orang yg slama ini sy anggap baik, ikhlas, tulus adalah benar-benar orang yang baik lahir bathin. Sayang tiga tahun mengenal mereka tidak cukup untuk menyimpulkan mereka adalah orang yg baik.
Mungkin tak layak jika sy harus secara detail menceritakan permasalahan sy, krn di dalamnya ada masalah orang lain juga yang tentunya berkaitan dengan sy. Intinya, hanya karena bicara dlm kondisi bercanda ada seseorang yg tersinggung dengan kalimat yang sy ucapkan, sebenarnya bukan menyinggung dia hanya saja sepertinya orangnya terlalu sensitif sehingga terlalu merasakan kalimat sy sepenuhnya utk menjatuhkan dia, padahal sy sama skali tidak bermaksud menjatuhkan siapapun, atau mungkin juga karena kalimat sy terlalu mengena di hatinya walau sy tak bermaksud menyakitinya. Karena rasa sakit hatinya dengan kalimat canda sy itu membuat dia seolah-olah ngin membalas dendamnya dengan menghasut orang-orang yg dekat dengan sy utk tidak menyukai sy dan menuduh sy yg tidak-tidak. Sy tinggal di Kompleks perumahan,seperti layaknya perumahan di mana-mana para ibu-ibu di tmpat tersebut sebagian besar menyukai kegiatan yg bernama “GOSIP”..__malah mereka akan betah skali duduk smpai berjam-jam hanya karena gosip. Dan…yang membuat sy lebih tidak suka lagi, dia berhasil mempengaruhi orang yg slama ini sy tahu baik pd sy, mungkin karena dia membolak balikkan fakta atau entahlah dia bicara apa sampai-sampai orang yg slama ini bisa dikatakan dia dekat dan baik pd sy malah ikut-ikutan membicarakan sy…yg lucu, apa yg dia katakan sama sekali tidak benar. TERL ALU….. itu sangat menyakitkan sy, karena kebusukan bibirnya sy merasa menjadi orang yg cukup rendah di sebagian tetangga walaupun tidak semua, ada sebagian lagi yang tidak percaya dengan omongannya, namun bagaimanapun sy merasa malu,direndahkan dan dipojokkan seolah-olah sy adalah terdakwa yg memang benar-benar bersalah adalah pukulan yg menyakitkan buat sy sementara itu sama sekali tidak benar. Pandainya mulut bicara memutar balikan kata hingga dpt meyakinkan orang lain percaya padanya yg berdusta, memfitnah,dan menjatuhkan orang lain, tak perduli itu dosa dan berakibat fatal bagi orang lain bahkan baginya juga. Lupa kalau Tuhan selalu akan melindungi yg benar dan yg salah tetaplah salah. Alhamdulillah…memang sekarang suasana sudah membaik, tetapi sy masih saja merasakan sakitnya karena tidak terima dibicarakan seperti itu. SubhanAllah…sangat benar firman-firman Allah dan hadist-hadist Rosul yg mengingatkan kita akan BAHAYA LISAN..__
 Astagfirullah..__...
Sy sangat menyesali keadaan ini, tak pernah terbayangkan di pikiran sy untuk menghancurkan orang lain, menjatuhkan harga diri orang atau menghina sesama sy, karena sy sangat menyadari smua kekurangan sy, kelemahan dan kedudukan sy sebagai insan yg lemah. Sy cukup tahu diri, dan tak pernah berniat menjadi pengacau atau bahasa kerennya sekarang kalau tidak salah Propokator..tp knapa sy yg dituduh sebagai pelakunya. Bukankah tak ada untungnya buat sy, buat kita smua utk membicarakan kejelekan atau kekurangan orang lain. Dan jika sy tidak suka diusik ketenangan sy, untuk apa sy mengusik ketenangan orang lain, jika sy tidak suka diadu domba knapa sy mengadu domba orang lain, domba aja nggak suka di adu kok malah manusia diadu ma domba… Smoga selamatlah orang yg telah membuat aib utk sy, disejahterakan hidupnya dan diampuni dosanya.
....__INTROVEKSI DIRI….___
*BerCanda yg berlebihan*
Terkadang kita bercanda asal bunyi aja (ASBUN: singkatan yg diresmikan.red_) tanpa kita sadari dan mungkin tidak kita niati kalimat kita tersebut telah menyakiti hati orang-orang di sekitar kita walaupun itu dengan kalimat yg sederhana seperti pengalaman sy. Tidak jarang juga, orang menyalah artikan kata-kata kita padahal bukan seperti itu yg kita maksudkan, tp namanya udah sakit hati ya tetap sakit dan tidak ada toleransi utk menerima tawaran penjelasan dr apa yg sudah kita katakan, dia tetap pada maksudnya, pada pemahamannya yg salah dan pada egonya tentunya..
Sering juga sy alami di lingkungan sy saat berkumpul dan bercanda, tak jarang ada celetukan-celetukan kasar atau hinaan pada sesama…misalnya memanggil teman dengan kekurangan anggota tubuhnya “ee pincang”..”pele” (bhs lombok yg berarti _ matanya cacat sebelah)..”kurus” (panggilan utk orang kurus) ato “oboh” (panggilan utk org yg berbadan gemuk), “Bulat” ( panggilan utk orang yg berkulit hitam), “Jring” (panggilan utk orang yg berambut kriting ikal), “Pontot” (panggilan utk orang yg berbadan pendek), “tompel” (panggilan utk yg mempunyai tompel), dan banyak lagi panggilan-panggilan yg menyebutkan kekurangan fisik seseorang…Lalu apa kita sudah sempurna dengan memanggil orang lain seperti itu.
Pernah juga sy mendengar teman bercanda, dia mau mentraktir makan tp dia dengan PDnya bilang, “sy aja yg traktir kan sy banyak uang hasil bisnis sy, lagian kalian kan semua pelit-pelit, nggak berani bayar takutnya uang dapurnya kurang, maklum penghasilan pas-pasan…kalau sy banyak uang sampingannya dan bisa cari sendiri, nggak kayak kalian Cuma ngarep dr suami aja”…
Hoo..hoo…menurut anda layakkah kita bicara seperti itu…?? Kalau mau mentraktir, ya traktir aja bu’…nggak usah pake ngoceh, pidato panjang lebar gitu…yg emangnya mau dpt pahala krn mengenyangkan temen dan bagi-bagi rezekya malah nggak jd, diganti ma dosa krn sudah menyinggung orang lain jika ada yg tersinggung dengan bahasa candanya, dan dosa karena kesombongannya yg lebih rezekynya, dan tanpa disadari kalimatnya telah menurunkan derajatnya., bukankah itu bukan bahasa orang yg berpendidikan sedangkan yg bicara adalah orang yg sangat paham pendidikan...__
Ada lagi yg perlu kita jaga pada saat bercanda/bergaul…terkadang kita juga bukannya tak sengaja tp ini pasti disengaja…menyenggol, mendorong, menarik sampai jatuh, seperti apa yg dilakukan di acara Overa Van Java….tp kalo’ OVJ itukan ngelawak, walau aku terkadang kasian jg ma bintang tamunx yg dikompakkin utk dijahilin, yach ini di luar OVJ…tp cara kita di lingkungan kita. Mungkin sebagian teman bisa terima, tapi bagaimana dengan teman yg tidak suka diperlakukan seperti itu. Sy jg pernah mengalami hal ini, teman-teman bercanda dan sebagian teman kompak utk menjahili teman lainnya dengan mengangkat teman lainnya (satu orang) lalu memasukkannya ke dalam parit yg kering, setelah itu mereka mentertawakannya beramai-ramai, walau bukan sy yg diperlakukan begitu, dan sy tidak juga menjadi pelakunya, tp sy mrasa kasian dan malu melihatnya, seandainya dia itu adalah sy, pasti sy dah nangis…hhhhhh…maklum sy terlalu cengeng dan perasa..__
*Bicara tanpa kendali*
Terkadang juga kita bicara terlalu banyak, seperti kata orang “TONG KOSONG NYARING BUNYINYA” apalagi kalo pake kaleng susu, diisi krikil, dilempar ke jalan, kemudian ditendang-tendang kayak bola, Naah…itu persis seperti kebiasaan ibu-ibu yg doyan gosip tp ngk mutu..__
Bicara terlalu asyik buat orang-orang yang hoby melakoninya, terutama para BIGOS MANIA (Biang Gosip), tanpa disadari omongan dah kemana-mana tuch, entah ngurusi rumah tangga oranglah, entah ngurusi harta dan hutang oranglah (mending mau di bayarin), entah ngomongin isi dapur tetanggalah, entah tuduhan aneh-anehlah, yg penting bisa ngomongin kejelekannya orang, yg bagus-bagus mah nggak prnah disebut bahkan ngk perduli ma kebaikan orang yg diurus jelek-jeleknya doang, atau sekedar coment setelah si pulan lewat di depan mereka yg sedang asyik ngerumpi…mentertawakan satu demi satu orang yg di lihatnya, mengejeknya dgn mencibir, coment bajunyalah, coment, kacamatanya, coment dandananya, coment sepatunya/sandalnya…Ach..pokoknya ngk penting gitu…maklum orang seperti itu mungkin merasa dirinya sudah sempurna. Hmm…”MEMANG LIDAH TAK BERTULANG”..__…BUT..orang-orang seperti itu kira-kira dapet untung apa ya…??
 Atau apakah sy sedang gosip jg nech…Ach sy tidak sedang gosip, maksud sy…Cuma mengeluarkan uneg-uneg sy aja yg bikin sy sesak. Kebiasaan gosip ternyata juga bisa menguntungkan loo… tp buat sebagian orang saja, seperti presenter gosip…dpt gosip dpt duit plus dpt bonus dosa jg dr Tuhan…Walllaahh…untung aja sy ngk ditakdirkan jd presenter…hhhh…*Bersyukur* Atau cari dut skarang terlalu sulit sehingga gosip jg dijadikan jalan, wah ini mirip-mirip ma jalan pintas…di televisi byk banget tuch acara yg ngurusi rumah tangga orang, entah judul acaranya “BIBIR PLUSlah”, “KASAK-KUSUKlah”, “SILETlah”….atau apalah namanya, sy tidak hapal betul yg pasti sy tidak suka acara sejenis ini..__ Lisan itu menjadi racun jika kita tak pandai-pandai menjaganya. SO..JAGALAH LISAN…hati-hati bicara, jgn karena kalimat yg keluar dr mulut kita menyakiti hati orang lain, dan jangan merasa menjadi orang yg hebat agar kita tak menjatuhkan orang lain…biasa sajalah saudara, jadi orang jangan neko-neko, hidup dgn sederhana, prasangka baik, dan tak ada salahnya mengalah disaat-saat tertentu, tp juga jgn mau donk harga dirinya dijatuhkan…__Klo ada yg menjatuhkan begitu, kita jg punya hak utk membela diri, Bicaralah…ini baru tepat saatnya kita bicara…tp jgn balik menjatuhkan orang yg pernah menjatuhkan kita…Ach  TEORI..__





Selasa, 30 November 2010

Menyembunyikan Hati


Menyembunyikan duka di balik tawa...
Memendam lara di balik senyum mesra...

Saat hati luka di gores...
Ketika airmata sayu bergenang...
Diri terpaksa menahan tangis...

Tiap kali jiwa bergelora...
Di pendam segala marah, tangis dan lara...
Walau seringkali di uji kesabaran...
Rela segalanya terjadi jua...

Menyembunyikan hati yg tersayat...
Menyudut dalam perasaan yg terluka...
Lalu di simpan segalanya di kamar hati...

Tanpa disadari, tetesan kesedihan itu hadir
Menemaniku di sini…
di kamar sepi
terpendam segala duka, luka yg tak pernah kuinginkan
Berdarah kembali mencetuskan tangis yang yg tak berarti
Iba merajai hati tak terobati
Terbalut segala rasa dendam, marah, benci namun rindu
Diri tak mampu lagi menahan, rindu yg ternodai..__
Lebay…__

Kamis, 25 November 2010

Mempelai Sang Dajjal

Catatan berdarah Ikhwanul Muslimin di Jantung Mesir: 

Nabila tidak pernah membayangkan, kunjungannya ke Penjara Militer akan mengubah total jalan hdupnya. Seperti mencelupkan diri di Pelataran Neraka. Di tempat itu, Nabila menyaksikan segala kekejaman yang tidak ada bandingnya di belahan bumi manapun.
*
Orang-orang telanjang di gantung dengan kepala di bawah, sementara badannya lumat dilucuti cambuk. Wanita-wanita itu histeris ketika taring dan kuku tajam anjing-anjing haus darah mengoyak tubuh mereka. Para tahanan yang telah roboh oleh siksaan di tenggelamkan di danau dingin atau dilemparkan ke Padang Pasir Abasea...
*
Hari itu, Nabia sadar siapa sebenarnya Letkol Athwa Al-Malwani, sang Kepala Penjara Militer yang juga tunangannya. Diapun memutuskan untuk melepaskan diri dari cengkraman Athwa. Segala menjadi sulit bagi Nabila. Tampaknya, lolos dari cengkraman Athwa menjadi suatu hal mustahil, meski Nabila rela menebusnya dengan nyawa.

Novel yg menurut aku..Bagus..


Selasa, 16 November 2010

STATUS HARI INI

Aku terduduk disini, terfokus pada layar laptop Compaq hadiah dr suamiku tercinta yang ada di depanku, jari-jari ku menari diatas keyboard sambil terkadang tertawa dan tersenyum melihat apa yang ada di depan ku. Selalu ada saja hal yang baru dan kabar dari teman yang kulihat disini. Begitu besar kebutuhan oranng saat ini kepada social networking, seperti facebook. aku juga adalah salah satu korban dari fenomena ini, tak afdhal rasanya hariku jika tak membuka facebook sehari saja. Baik Cuma untuk mengecek status, update status,  melihat pesan dan juga mengirim coment-coment pada status teman-temanku.Sebuah status dari seorang teman lamaku yang masuk di berita terbaru. Berita yang yang lebih up date daripada news line yang ada di tv one atau metro tv, apalagi televisi yang hanya menayangkan hiburan dan entertainment semata. .
*
Status Menggelitik
Temanku yg sejak dulu aku kenal slalu Percaya Diri (PD) sekaligus Narsis di manapun dia berada, walau terkadang dia bagi orang lain lucu dan cukup mengherankan berkat sifat PDnya yg berlebihan, status hari ini tak jauh berbeda dengan status-statusnya sebelumnya. Dia slalu menulis status yg sedikit menggelitik, merasa diri paling cantik dan banyak yg tertarik padanya mungkin itu pikiran di otaknya sehingga dia berulangkali mengupdate status bak wanita yg diperebutkan banyak lelaki, bahkan lelaki yang sudah mempunyai pasangan hidupun tergoda padanya. Hmmm….padahal…menurut aku pribadi dia biasa-biasa saja bahkan mungkin di bawah standar biasa…tapi tak ada salahnya dia menganggap dirinya cantik, daripada nggak ada yg bilang dia cantik mendingkan ngatain diri sendiri. Lucu saja membaca status yg terlalu percaya diri, aku tak pernah comentar, hanya selalu tersenyum setiap kali membaca statusnya, yg lebih menggelitik  lagi dalam sehari dia bisa update status lima sampai enam kali, bahkan aku pernah membuka wallnya statusnya ada delapan kali dalam sehari. Facebooker setia nech…__
*
Status Aneh
Ada lagi status temanku yg aneh, Dia teman SMAku lelaki, entah kenapa dia sekarang menjadi politikus, setap kali aku membaca statusnya selalu saja mengenai politik, sayangnya isi statusnya tidak ada yg membangun dan memotivasi para remaja sekarang, statusnya selalu berisi cacian dan makian kepada para pejabat Daerah seperti Gubernur dan Bupati, bahkan dia terkadang menghujat Presiden melalui Statusnya. Lantas apa yg meguntungkan jika kita update status bodoh seperti itu, Please dech…FB bukan tempat berpolitik, bukan tempat menghujat, bukan tempat mempropokator, dan juga bukan tempat pamer harta, pamer kecantikan and bla…bla…bla….Banyak status yg sering membuat aku mengerutkan alis karena menyayangkan status yang terkadang terlalu berlebihan seperti halnya teman yg update status mengenai masalah rumah tangganya, Hmm..bukannya itu harus dirahasiakan…bukannya itu sama juga halnya dengan kita menyebarluaskan aib sendiri…??
*
Status Unik  
Ada juga status yg mungkin bisa dibilang sedikit unik  Ya…mereka teman2ku bahkan para keponakanku, sepupuku dan adik kandungku yg berada di daerah Jogja yg beberapa waktu lalu bahkan samapai sekarang dilanda musibah dengan meletusnya Gunung Merapi. Gempa, Gunung Meletus, Hujan Debu, Pengungsi atau apalah namanya bukan masalah buat orang-orang yang ada di DIY, buktinya masih bisa update status tuh …___ benar apa kata kawanku yang satu ini. Sangat biasa bencana datang di negri ini, sepertinya kita terbiasa dengan banjir, kebakaran, gunung meletus, gempa, mungkin tsunami juga akan menjadi hal yang biasa di negri ini. Hampir dalam setiap khutbah Jum’at di tempat tinggalku yg Masjidnya tak jauh dari rumahku sehingga aku bisa menyimak isi dari khutbah tersebut, bahkan acara-acara pengajian di Televisi yang aku dengar selalu berkata “pekalah terhadap tanda-tanda dan peringatan dari Allah dari bencana-bencana yang ditunjukkannya”. Mungkin karena sudah biasa dengan peringatan-peringatan tersebut sehingga kita menganggapnya hanya seperti rambu lalu lintas yang dapat kita lewatkan seenaknya apalagi jika tak ada yang mengawasi. Atau menganggap musibah tersebut biasa seperti saat kita mendengar orang yang kita kenal mengalami kecelakaan saat mengendarai motor atau apalah lainnya lalu kita hanya berkata “innalillahi, kok bisa?! Motornya nggak apa kan?!”.  
*
Status Lucu
Sebuah status lain di bagian bawah juga membuatku tertawa terpinggkal-pingkal beberapa jam yang lalu. Satu lagi orang yang curhat di facebook pada musibah yang menimpanya. Teman masa kecilku lelaki yang memang selalu lucu dan bicaranyapun tak pernah mampu ia kontrol, dan ternyata dia lakukan kebiasaannya itu di FB, dia selalu update status mengenai keadaannya, seperti hari ini  dia update status kesialannya >>(Temanku) status: Sial sekali aku hari ini…!!!                                 Entah mimpi apa aku semalam kok bisa kejadian hal memalukan                                 kayak gini. di tempat rame pula. Beberapa coment mulai meluncur di wallnya, Coment I: Kenapa kau ?? (temanku) :Ada lah…aku malu jika harus bercerita…pasti kamu akan ertawa dan mengejekku. Coment selanjutnya :Hahaha…. Mang dah nasibmu hidup selalu sial…kasian sekali kamu Bro… Dilanjutkan coment yg lain : Emang kenapa kamu..? Kayaknya ga pernah beruntung hidupmu..?? ____  .............______ Wkwkwkwk……. Aku teringat cerita ponakanku yg masih duduk di bangku SMA, ia bercerita saat pergi mengantar ibunya ke pasar dia melihat orang yang mengalami kecelakaan karena menghindari razia sepeda motor sehingga dia tanpa sengaja masuk kedalam got, hanya pakaian yang kotor dan tidak ada bekas luka secara fisik, tetapi cukup melukai jiwa dan mental akibat rasa malu yang diderita. Sebuah peristiwa yang kubayangkan lebih lucu dari adegan Sule dan Aziz dalam OVJ . Aku mengirimkan koment lain padanya: hahahahaha lucu sekali pasti tadi ya …__ lalu akupun menyempatkan diri mengirim pesan lewat ponsel, ma’af aku mentertawakan statusmu, abis aku terbayang kalau seandainya kamu adalah orang dibalik cerita ponakanku, lalu dia membalas smsku,..cerita apa ponakanmu kawan..?? … ku ceritakan saja seperti cerita ponakanku, dan setelah dia membalasnya aku benar-benar terpingkal-pingkal tertawa karena ternyata orang yang dimaksud ponakanku adalah  dia temanku yg lucu yang hari ini update status tentang kesialannya. Lalu dia sms lagi…PUASS kau mentertawaka aku..??   hhhhhhhhhhh…….aku justru menelponnya dan benar2 sedang tertawa di ponsel yg pasti dia mendengarnya, bukannya dia memakiku atau marah padaku tapi dia justru ikut tertawa. 
*
Status Rindu-Rindu tapi Benci
Teman gadisku bercerita lewat statusnya : pergilah kau, pergi dari hidupku, bawalah semua kenangan bersamamu” Yang diikuti dengan perubahan status menjadi Lajang…padahal sejam lalu statusnya bertunangan dengan …………??  Mantan sang tunanganpun memberi jempol,,, )): wah….rame nech…!! Ada coment dari kawannya yang mengingatkan akan kisah cinta mereka yg terbina sudah tiga tahun, lalu sang pemilki statuspun bercerita tentang kejadian atau masalah yang sedang di alami bersama kekasihnya, hoho…gayung bersambut, mantanpun akhirnya coment dan…wow….baikan lagi dech lewat FB… Ada manfaatnya juga, tapi jadi ketahuan masalahnya dech…heheee…terserah kalian mau menilai merekalah…!!
***
Yang lebih lucu,unik juga aneh, tetanggaku yang masih SMA mengganti statusnya menjadi menikah.  Aku tersenyum melihatnya, entah kapan tetanggaku yang masih SMA ini menikah, tapi status udah jadi nikah aja. Nggak pake undangan, apalagi upacara, bahkan berita pernikahannya di kampungkupun tak terdengar. Makna pernikahan kayaknya udah nggak sesakral zaman dulu. Skarang status bisa jadi mainan. Teman suamiku mengganti pekerjaannya menjadi petani, padahal yang aku tahu dia seorang Pegawai di Bank Swasta. Ponakanku yang masih duduk di bangku SD kelas enampun tidak ketinggalan, dia yang aslinya bersaudara tiga tapi di FB mempunyai duapuh delapan saudara, nama-nama itu diambil dari para sepupu atau keluarga lainnya yang ada di FB termasuk aku.
***
Cara mereka mengungkapkan perasaan mereka cukup menarik. Melalui FB rasa mereka terlampiaskan, mereka mengungkapkan kekesalan, kerinduan, kemarahan, kasmaran, kesialan dan kesedihan mereka dengan meng-update status, yg justru tanpa mereka sadari rahasia mereka diketahui oleh orang banyak. Termasuk aku…tidak mau dikatakan munafik, akupun sering update status mengenai isi hatiku, kekesalanku dan rasa bahagia yg  sedang bergejolak di hatiku, namun mungkin aku perlu memberi sedikit saran buat teman-teman supaya lebih terkontrol dalam update status, jika itu tak layak diketahui orang banyak janganlah disebarkan lewat FB, terutama jika berkaitan dengan masalah rumah tangga karena tak ada rumah tangga yang tak mempunyai masalah, perkelahian kecil atau besar itu adalah bumbu-bumbu dari rumah tangga…kita diciptakan berbeda dalam berbagai hal, tak mungkin ada rumah tangga yang tak dihiasi dengan masalah, semuanya hanya ujian, kita yang mengaturnya…jangan kita sebarkan aib kita sendiri, karena bukannya tidak mungkin orang lain akan berpikiran negatif kepada kita dan pasangan kita. Saya bukan sok menggurui atau sok apalah istilah sok-sok yang lainnya, tapi saya hanya sekedar mengingatkan agar kita sama-sama bisa mengontrol diri. Karena seringkali sy membaca status dari teman-teman yg berkaitan dengan rumah tangga. Ups…Ma’af kalau saya berlebihan saudara…___